Universitas Aisyiyah (Unisa) Yogyakarta memutuskan menarik salah satu mahasiswi yang tengah menjalani praktik magang di RSUD Wonosari Gunungkidul, Yogyakarta karena membuat konten TikTok saat memasang kateter urine ke pasien pria.

Tak hanya itu, dalam unggahan di akun Instagram resmi, Universitas Aisyiyah Yogyakarta, @unisa_yogya juga memberikan sejumlah teguran terhadap mahasiswi tersebut yang tercantum dalam 5 poin klarifikasi. Surat klarifikasi itu diunggah pada Kamis (2/6/2022).

Poin pertama Unisa Yogyakarta telah menegur dan akan memberikan sanksi tegas kepada mahasiswi tersebut sesuai aturan dan ketentuan akademik.

Poin kedua, memberhentikan sementara mahasiswi tersebut dan praktik di rumah sakit.

“Pihak Universitas Aisyiyah Yogyakarta memohon maaf kepada seluruh pihak termasuk Profesi Kesehatan secara umum, khususnya Profesi Keperawatan” ungkap Unisa Yogya di poin ketiga.

Di poin keempat, pihak Program Studi Keperawatan, Universitas Aisyiyah Yogyakarta segera melakukan pertemuan dengan Direktur dan Ka. Diklat lokasi praktik.

Unisa Yogyakarta di poin kelima juga memastikan seluruh mahasiswa yang akan diterjunkan ke lokasi praktik telah mengikuti kegiatan pembekalan profesi.

“kompetensi keahlian, mengikuri janji pra-ners, pembekalan etik termasuk menjaga privasi klien, keselamatan kerja, keselamatan pasien dan wajib lolos uji pra-klinik” sambung Unisa Yogyakarta di poin kelima.

Sebelumnya, sebuah video TikTok dari akun @Moditabok viral usai menampilkan cerita seorang mahasiswi keperawatan yang dianggap sebagai suatu bentuk pelecehan oleh sebagian warganet.

Tangkapan layar dari video akun @Moditabok beserta komentarnya juga tersebar di berbagai akun sosial media. Salah satunya akun Twitter @AREAJULID.

"Ketika aku harus masang kateter urin/DC untuk pasien cowok. Mana udah cakep, seumuran lagi," tulis akun @Moditabok dalam videonya disertai beberapa emoticon.